Dsidik Jabar Apresiasi Siswa Asal Bandung Raih Medali di Ajang International Geography Olympiad

Jabar, Disway.id- Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Jawa Barat (Jabar) Wahyu Mijaya memberikan semangat kepada kontingen Indonesia di ajang International Geography Olympiade (IGEO) Tahun 2023.

“Berikan yang terbaik, semoga mendapat keberhasilan yang diharapkan,” ucap Kadisdik Jabar.

Pelajar perwakilan Indonesia di IGEO 2023 yaitu Fikri Ghifari Hanifah siswa SMAS Pribadi Kota Bandung, Mikhaila Rainissa Nugroho (SMAN 3 Bogor), Fiona Zhang (SMA Kristen Petra 1 Surabaya), dan Dimas Dwi Rachmat Susilo (SMA Al Kautsar Bandar Lampung).

BACA JUGA:Ridwan Kamil : Disdik Jabar Selesaikan 2.000-an Laporan soal PPDB

Ajang internasional ini dibuka oleh Menteri Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi (Mendikbud-Ristek) Indonesia Nadiem Makarim di Gedung Merdeka, Kota Bandung, Selasa (15/8/2023).

Nadiem menuturkan, IGEO adalah cerminan dari Merdeka Belajar. “Merdeka belajar adalah yang kalian lakukan sekarang. Belajar bukan tentang akademis, bukan hanya teori di kelas. Tetapi, keluar kelas dan praktik dengan project nyata serta berinteraksi dengan orang-orang dengan beragam budaya,” tuturnya.

Gubernur Jabar Ridwan Kamil menyebut, mempelajari geografi adalah mempelajari ruang hidup. “Semoga lebih bijaksana terhadap alam dan mendapatkan pengetahuan baru dengan budaya lain,” ujarnya.

BACA JUGA:Disdik Jabar Telusuri Sindikat Pemalsu Identitas untuk PPDB 2023

Jawa Barat menjadi tuan rumah Olimpiade Geografi Internasional atau International Geography Olympiad ke-19. IGEO yang diikuti 177 siswa setingkat SMU dari 46 negara itu akan berlangsung dari tanggal 8-14 Agustus 2023 di Kota Bandung.

Para kontingen yang merupakan siswa terbaik di negaranya akan berkompetisi menguji pengetahuan dan keterampilan geografi mereka melalui tes geografi tertulis, multimedia, dan lapangan.

Dipercaya menjadi tuan rumah, Gubernur Jabar Ridwan Kamil berkomitmen memberikan yang terbaik bagi peserta karena tahun ini iGeo akan memberikan pengalaman berbeda bagi peserta.

BACA JUGA:Disdik Jabar Bentuk Tim Investigasi Selidiki Barkode Palsu

“Terima kasih sudah memilih Jabar jadi tuan rumah, kami siap memberikan yang terbaik,” ujar Ridwan Kamil.

IGEO merupakan event tahunan yang diselenggarakan oleh Kemendikbudristek yang tahun ini bekerja sama dengan Pemda Provinsi Jabar.

Indonesia mengirimkan empat orang perwakilan. Dari hasil perhelatan tersebut, Indonesia berhasil meraih empat medali yakni 3 medali perak dan 1 medali perunggu. Mereka berasal dari Jawa Barat (2 orang), Surabaya (1 orang), dan Lampung (1 orang).

BACA JUGA:Disdik Jabar Dalami Kasus Pemalsuan Dokumen di PPDB Jabar 2023

Hal tersebut diutarakan Sekretaris Panitia IGEO 2023, Clint Gunawijaya kepada Humas Kota Bandung, Senin 14 Agustus 2023.

"Pemenangnya sekitar 90 orang. Negaranya macam-macam. Pemenang pertama dari Tunisia. Juara dua diraih peserta Belanda. Lalu juara tiga diraih Thailand dan Indonesia," ujar Clint.

Medali perak diraih Fiona Zhang (SMAK Petra 1 Surabaya), Fikri Ghifari Hanifah (SMA Pribadi Bandung), dan Dimas Dwi Rachmat Susilo (SMA Al Kautsar Bandar Lampung). Lalu 1 medali perunggu oleh Mikhaila Rainissa Nugroho (SMAN 3 Bogor).

BACA JUGA:Temuan Pemalsuan Data Peserta PPDB Online 2023, Disdik Jabar Sebut Ini Modusnya dan Tengah Didalami

"Sebetulnya kalau hadiah uang tidak ada, tapi mereka dapat medali dan sertifikat," ucapnya.

Kegiatan ini berlangsung rutin setiap tahun. Namun, tuan rumahnya berganti-ganti. Clint mengatakan, Indonesia pertama kalinya terpilih menjadi tuan rumah.

"Kalau kesan secara umum positif karena penyelenggaraan olimpiade di Indonesia ini termasuk paling meriah dan ditunggu-tunggu selama pandemi 3 tahun kemarin," akunya.

BACA JUGA:Disdik Jabar Berikan Bantuan Rp 2 Juta untuk Warga Tak Mampu yang Masuk Sekolah Swasta

Selama pandemi kemarin, olimpiade masih berlangsung, tapi diselenggarakan secara online. 

Ia berharap, dengan adanya lomba ini diharapkan bisa membantu generasi muda di Indonesia mengembangkan talenta terutama di bidang ilmu geografi. 

"Harapannya supaya siswa mengembangkan dan memiliki ketertarikan terhadap ilmu geografi," tuturnya.

Di sela-sela perlombaan, para peserta juga diajak berwisata ke beberapa tempat seperti Museum Geologi, Tangkubanparahu, dan NuArt Sculptur Park.

"Museum Geologi itu di hari kedua. Tangkubanparahu di hari ke empat. NuArt hari keenam," lanjutnya.

BACA JUGA:Penjelasan Disdik Jabar soal 4.791 Siswa 'Curangi' Data PPDB 2023

Ada 15 topik atau tema dari pertanyaan yang diujikan, di antaranya:
1. Climate and climate change
2. Hazards and hazard management
3. Resources and resource management
4. Environmental geography and sustainable development
5. Landforms, landscapes and land use
6. Agricultural geography and food problems
7. Population and population change
8. Economic geography and globalisation
9. Development geography and spatial inequality
10. Urban geography, urban renewal and urban planning
11. Tourism and tourism management
12. Cultural geography and regional identities
13. Map skills
14. Inquiry skills
15. Graphicacy skills (read, analyse and interpret images, photos, statistics, graphs)

"Jenis tesnya written response test (tes tertulis), fieldwork exercise (tes praktik), multimedia test (tes multimedia), dan poster presentation," imbuh Clint. (ADV)

 

Sumber: